Masalah Jerawat batu (cystic acne) adalah masalah yang sangat mengganggu
penampilan dan memang susah disembuhkan. Selain karena bentuknya yang berukuran
besar, warna jerawat batu juga begitu mencolok karena umumnya terlihat lebih
menghitam dengan tekstur yang kasar. Jerawat batu juga biasanya disertai dengan
peradangan (inflamasi) sehingga terasa lebih nyeri, menyebar di wajah
dan merusak kulit.
Selain dikenal dengan nama cystic acne, jerawat batu juga biasa disebut sebagai milium, terlihat seperti
benjolan di permukaan kulit yang meradang dan tidak ‘bermata’. Milium merupakan kista
epidermal ukuran kecil, yang jika tidak dikeluarkan, akan merusak
tekstur kulit.
Perlu dicatat bahwa siapa pun bisa terkena jerawat batu, mulai dari remaja
hingga dewasa, laki-laki atau perempuan. Semua sama saja. Karena itu, Anda
perlu tahu penyebab dan bagaimana cara menghindari serangan jerawat batu.
Jika sudah terlanjur menderita jerawat batu, maka pelajarilah cara
pengobatan jerawat batu yang benar, karena pengobatan jerawat batu yang tidak
benar dapat menyebabkan meningkatkan intensitas peradangan dan kerusakan kulit
Anda.
A. Penyebab Jerawat Batu
Jerawat batu disebabkan oleh
banyak faktor. Secara umum, ada beberapa faktor penyebab yang dapat kita bahas,
antara lain:
- Gaya
hidup, terutama menyangkut jenis
makanan dan minuman yang seringkali dikonsumsi. Sejumlah makanan tertentu
yang mengandung lebih banyak lemak dan karbohidrat dapat menjadi pemicu
munculnya jerawat batu. Faktor stress juga bisa memicu timbulnya jerawat.
- Faktor
keturunan juga ikut berpengaruh.
Anak-anak yang lahir dari orang tua dengan riwayat jerawat batu cenderung
akan menjadi pewaris masalah yang sama.
- Alergi terhadap
jenis makanan tertentu, biasanya lebih banyak karena makanan dari jenis sea
food, seperti udang, ikan, kerang dan sebagainya.
- Kondisi
kulit. Kulit yang sangat berminyak
merupakan pemicu utama terjadinya jerawat batu. Kulit berminyak bisa
disebabkan akibat faktor hormonal, diet tinggi lemak dan karbohidrat atau
karena udara panas. Selain itu, kulit yang mudah berkeringat juga
bisa menjadi pemicu terjadinya jerawat.
- Sel
kulit mati. Regenerasi sel kulit yang
lambat pun bisa mengundang datangnya jerawat. Hal ini biasanya terjadi
pada usia dewasa dengan tanda-tanda pelepasan kulit mati yang tidak sempurna.
- Paparan
sinar matahari dalam waktu lama dan
intensitas tinggi. Meski diakui bahwa sinar matahari mengandung faktor
pembentuk vitamin D, tetapi jika terpapar dalam waktu yang lama dengan
intensitas tinggi, kulit juga bisa rusak, terutama kulit di area wajah.
Kerusakan kulit wajah bisa menjadi awal datangnya serangan jerawat batu.
- Kosmetik
wajah. Pemakaian kosmetik wajah yang
berlebihan, misalnya cream pemutih wajah, bedak tabur dan produk lain yang
mengandung bahan berbahaya. Hampir semua kosmetik wajah mengandung bahan
kimia, kecuali yang benar-benar berbahan baku herbal. Nah, kosmetik yang
mengandung bahan kimia jika dipakai berlebihan dalam waktu yang cukup lama
sangat potensial menjadi perusak kulit wajah dan mengundang datangnya
masalah kulit wajah seperti jerawat, atau pengelupasan kulit wajah.
- Penyumbatan
kelenjar kulit. Jika kelenjar sebacea
pada kulit wajah tersunbat akibat kotoran, debu yang bercampur keringat
dan minyak dari pori-pori wajah, maka dapat menyebabkan terjadinya jerawat
batu.
- Bakteri juga
bisa menjadi penyebab timbulnya jerawat batu karena dapat berkembang biak
di dalam kelenjar kulit yang tersumbat dan menghasilkan toxin yang
menyebabkan iritasi pada kulit.
B. Pengobatan Jerawat Batu
Seperti disebutkan sebelumnya, jerawat batu tidak boleh tidak
diobati! Ini adalah bentuk jerawat parah yang dapat menyebabkan
masalah kesehatan serius jika tidak ditangani dengan benar atau hanya
diabaikan.
Meskipun jerawat batu sangat sulit untuk disembuhkan, namun Anda tidak
boleh membiarkan hal ini terjadi begitu saja dan mencegah Anda mencari
pengobatan. Mungkin saja waktu yang diperlukan untuk sembuh total terasa agak
lamas, tetapi setelah beberapa upaya pengobatan biasanya jerawat batu akan
mulai berkurang, atau hilang sama sekali.
Anda bisa saja memilih cara pengobatan modern atau dengan metode alami
menggunakan herbal. Silahkan Anda coba sendiri, karena kedua pilihan itu
sebenarnya memiliki peluang yang sama untuk mengobati jerawat batu secara
tuntas.
Salah satu cara modern untuk menghilangkan jerawat btu adalah dengan
melakukan electrocauterisasi. Proses ini dilakukan dengan cara
mengeluarkan milium (isi jerawat batu) menggunakan jarum panas
atau alat cauter khusus. Secara medis, pengobatan jerawat batu difokuskan pada
3 langkah utama, yaitu:
- Mengurangi produksi sebum atau
minyak berlebih
- Mengurangi penumpukan sel kulit
mati
- Mengendalikan radang akibat
bakteri
Selain dengan metode electrocauterisasi, dokter juga biasanya
akan memberikan sejumlah obat jerawat oral untuk diminum untuk mengurangi
produksi minyak berlebihan di kulit wajah Anda. Obat-obatan yang lain bisa
berfungsi untuk membersihkan tumpukan minyak dan sel kulit mati di kulit wajah.
Pemberian antibiotik juga mungkin akan dilakukan untuk mengurangi peradangan
dan infeksi akibat bakteri penyebab jerawat.
C. Cara Mencegah Jerawat Batu
Cara terbaik untuk mencegah munculnya jerawat batu adalah melakukan diet
makanan sehat yang alami. Usahakan mempunyai pola makan yang sehat dan
teratur, banyak mengkonsumsi buah dan sayuran. Selain mengandung vitamin, buah
dan sayur juga mengandung banyak mineral. Nah, mineral yang baik untuk
kesehatan kulit dan termasuk pembasmi jerawat adalah Zinc dan Kromium.
Zinc mengatur produksi kelenjar minyak
dan berfungsi sebagai antioksidan, memurnikan dan pembentuk jaringan kulit
dengan cepat, juga memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sumber makanan yang
kaya akan Zinc adalah daging, makanan laut (sea food),
produk susu dan kacang-kacangan.
Sementara Kromium membantu menjaga warna kulit yang sehat
dan melawan infeksi dalam tubuh. Karena sulit untuk menelan kromium cukup dalam
makanan sehari-hari, suplemen mungkin satu-satunya cara untuk memastikan
tingkat kromium yang memadai. Kromium dapat diperoleh dari jamur, kenari,
kacang tanah, kacang mete, almond, wortel, bayam, apel, pisang, dan jeruk.
Selain itu, suplemen vitamin dan mineral lainnya juga akan
membantu terpenuhinya nutrisi yang dibutuhkan tubuh dan kulit, sehingga
menjadikan kulit terlihat sehat lebih sempurna.
Sumber: doktercantik.com