Mekanisme Isoniazid, Rifampisin, Pirazinamid, Etambutol, Streptomisin, etionamida, dan Rifapentin.
untuk info lengkap tuberkulosis dan penyobatannya silahkan klik : Tuberkulosis dan terapinya
untuk info klasifikasi tuberkulosis silahkan klik : Klasifikasi tuberkulosis (TB)
untuk info lengkap tuberkulosis dan penyobatannya silahkan klik : Tuberkulosis dan terapinya
untuk info klasifikasi tuberkulosis silahkan klik : Klasifikasi tuberkulosis (TB)
- Mekanisme isoniazid adalah menghambat sintesis asam mikolat, komponen terpenting pada dinding sel bakteri
- Mekanisme rifampisin adalah menghambat aktivitas polimerase RNA yang tergantung DNA pada sel-sel yang rentan
- Pirazinamid merupakan analog pirazin dari nikotinamid yang memiliki efek bakteriostatik dan bakterisid, mekanisme belum diketahui pasti
- Mekanisme etambutol adalah menghambat minimal 1 metabolit yang menyebabkan kerusakan pada metabolisme sel, menghambat multiplikasi sehingga menyebabkan kematian
- Mekanisme streptomisin adalah antibiotik bakterisid yang mengganggu sintesis protein bakteri
- Etionamida bekerja sebagai bakteriostatik dan bakterisid, mekanismenya belum diketahui pasti namun bisa menghambat sintesi peptida.
- Mekanisme rifapentin sama dengan rifampisin.
Sumber ISO Farmakoterapi